Cabang-cabang Ilmu Sains

Sains membatasi kajiannya terhadap gejala alam dengan pengalaman manusia termasuk metode ilmiah yang diterapkan. Sains mengkaji alam semesta berdasarkan pengalaman dan kemampuan manusia.

Sumber: pixabay.com

Ilmu Sains terdiri atas enam cabang ilmu, yaitu Biologi, Fisika, Kimia, Geologi, Astronomi, dan Ekologi

1. Ilmu Biologi

Biologi adalah cabang ilmu sains yang mempelajari tentang makhluk hidup. 

Biologi terbagi lagi menjadi cabang-cabang ilmu yang lain, yaitu:

• Botani: ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan.
• Zoologi: ilmu yang mempelajari tentang hewan.
• Entomologi: ilmu yang mempelajari tentang serangga
• Mikrobiologi: yaitu ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup yang berukuran sangat kecil yang hanya bisa dilihat dengan bantuan mikroskop.

2. Ilmu Fisika

Fisika adalah cabang ilmu sains yang mempelajari materi beserta gerak dan perilakunya dalam lingkup ruang dan waktu, bersamaan dengan konsep yang berkaitan seperti energi dan gaya. Tujuan utama ilmu Fisika adalah memahami bagaimana alam semesta bekerja. 

Ilmu Fisika juga terbagi lagi menjadi cabang ilmu:

• Mekanika: ilmu yang mempelajari tentang gerak suatu benda
• Elektronika: ilmu yang mempelajari tentang arus listrik dan magnet.
• Optika geometris: ilmu yang mempelajari tentang alat-alat optik. 

3. Ilmu Kimia

Kimia adalah yang mempelajari gejala-gejala alam dan mengkhususkan diri mempelajari  struktur, susunan, sifat dan perubahan materi serta energi yang menyertai perubahan itu.

Ilmu kimia terbagi lagi menjadi beberapa cabang ilmu yaitu: 

• Kimia Organik: ilmu yang mempelajari bahan-bahan kimia yang ada pada makhluk hidup.
• Kimia Anorganik: ilmu yang mempelajari bahan-bahan kimia dalam sebuah benda tak hidup (atom). 
• Radiokimia: ilmu yang mempelajari zat-zat radioaktif.
• Farmasi: ilmu yang mempelajari tentang obat-obatan.

4. Ilmu Geologi

Geologi adalah ilmu sains yang mempelelajari tentang bumi dan perubahannya.

Geologi terbagi lagi menjadi cabang ilmu sebagai berikut:

• Seismologi: yaitu ilmu yang mempelajari tentang gempa bumi.
• Vulkanologi: yaitu imu yang mempelajari tentang vulkanologi.
• Palentologi: yaitu ilmu yang mempelajari tentang fosil yang dapat membantu manusiauntuk mengetahui umur suatu tempat dan kebudayaan pada suatu waktu atau zaman.

5. Ilmu Astronomi

Ilmu astronomi, juga disebut ilmu bintang atau ilmu falak, adalah ilmu alam yang mempelajari benda langit dan fenomena alam yang terjadi di luar Bumi. Benda langit yang dipelajari seperti matahari, bulan, planet-planet, komet, dan asteroid. Fenomena alam yang dipelajari termasuk bagaimana terjadinya gerhana, meteor, dan aurora.

6. Ilmu Ekologi

Ilmu Ekologi adalah cabang ilmu sains yang mempelajari interaksi antara makhluk hidup dengan makhluk hidup lain dan juga dengan lingkungan sekitarnya. Bidang ilmu ini membahas berbagai masalah lingkungan seperti polusi udara, tanah, dan air serta perubahan iklim dan kepunahan hewan tertentu.