Ragam kegiatan ekonomi sesuai potensi lingkungan sekitar

Wilayah Indonesia menyimpan potensi sumber daya alam yang beragam.  Keragaman potensi tersebut mempengaruhi kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh penduduk sekitar.  Kegiatan ekonomi merupakan kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. 

Berikut ini contoh ragam kegiatan ekonomi sesuai dengan potensi lingkungan sekitar:

Pertanian

Pertanian merupakan kegiatan mengelola lahan dengan usaha bercocok tanam sebagian besar penduduk Indonesia melakukan kegiatan ekonomi pertanian. Oleh karena itu Indonesia disebut negara agraris. Negara agraris merupakan sebutan untuk negara yang sebagian besar penduduknya bermata pencaharian di bidang pertanian. 


Kegiatan pertanian sebagian besar dilakukan di dataran rendah yang memiliki tanah subur.  Potensi sumber daya alam yang dimanfaatkan dalam kegiatan pertanian antara lain tanah subur, iklim, aliran air untuk mengairi lahan pertanian, bibit pertanian, dan sinar matahari yang cukup. 

Hasil pertanian dapat langsung dimanfaatkan atau diolah sebagai bahan baku industri contoh hasil pertanian antara lain padi jagung sagu kacang umbi-umbian dan sayuran. 

Kegiatan ekonomi pertanian menghasilkan barang kebutuhan pokok berupa pangan dan sayur-sayuran. 


Perkebunan

Perkebunan merupakan kegiatan usaha menanam tanaman tertentu pada suatu lahan yang luas. Kegiatan perkebunan biasanya menanam tanaman untuk dipasarkan dalam skala besar. Kegiatan perkebunan biasanya dilakukan di wilayah dataran tinggi yang memiliki udara sejuk.  


Berdasarkan iklim jenis tanaman perkebunan dibedakan sebagai berikut:

Tanaman musiman, yaitu tanaman yang hanya tumbuh dan dipanen dalam satu musim saja atau dalam kurun waktu kurang dari 3 bulan. Setelah dipanen tanaman akan layu sehingga harus diganti dengan tanaman baru untuk musim berikutnya. Contoh tanaman musiman adalah tomat, kacang tanah, dan melon. 

Tanaman tahunan, yaitu tanaman yang hidup sepanjang tahun atau lebih sehingga dapat diambil hasilnya beberapa kali sebelum layu tanaman tahunan berupa tanaman berkayu keras contoh tanaman tahunan yaitu biji kopi cengkeh dan tanaman karet. 


Peternakan

Peternakan merupakan kegiatan membudidayakan hewan untuk diambil manfaatnya. Kegiatan peternakan biasanya dilakukan di dataran tinggi yang bersuhu sejuk, akan tetapi ada juga peternakan yang dilakukan di dataran rendah hewan ternak biasanya dimanfaatkan sebagai bahan pangan, bahan baku industri, atau membantu kegiatan manusia. 


Peternakan hewan besar

Peternanakan hewan besar adalah peternakan hewan bertubuh besar seperti sapi, kerbau, dan kuda.  Hasil yang diambil berupa daging atau susu sebagai bahan pangan kulit untuk kerajinan ataupun tenaga sebagai alat transportasi. 

Peternakan hewan kecil

Peternakan hewan kecil merupakan peternakan hewan bertubuh kecil seperti kelinci domba dan kambing. Hasil yang diambil berupa daging dan susu sebagai bahan pangan serta kulit untuk bahan baku pembuatan kerajinan. 

Peternakan unggas

Peternakan semua jenis hewan unggas seperti ayam, bebek, burung puyuh, atau angsa.  Hasil yang diambil berupa daging dan telur sebagai bahan pangan serta bulu untuk pembuatan kemoceng. 


Perikanan


Perikanan merupakan kegiatan pembudidayaan atau penangkaran hewan perairan.  Kegiatan perikanan berdasarkan jenis perairannya dibedakan sebagai berikut:

Perikanan darat yaitu perikanan yang dilakukan di wilayah daratan melalui media kolam keramba atau empang.  Terdapat dua jenis perikanan darat yaitu perikanan air tawar dan perikanan air payau. 

Perikanan air tawar yaitu  pembudidayaan ikan yang hidup di air tawar pembudidayaan dilakukan di kolam, waduk, sungai, atau danau misalnya ikan gurami, nila, Mas dan lele. 

Perikanan air payau yaitu pembudidayaan ikan yang menggunakan air payau. Pembudidayaan dilakukan di tepi pantai atau empang misalnya udang dan cumi-cumi. 

Perikanan laut yaitu perikanan yang dilakukan di wilayah laut. Berdasarkan caranya perikanan laut dibedakan menjadi perikanan tradisional dan perikanan modern. 

  • Perikanan tradisional nelayan tradisional masih menggunakan peralatan sederhana untuk menangkap ikan seperti pancing Jaring atau pukat serta Perahu Kayu. 
  • Perikanan modern di mana nelayan modern sudah menggunakan peralatan modern untuk menangkap ikan seperti kapal dengan teknologi sonar atau mesin pengolah ikan. 


Pertambangan

Pertambangan merupakan kegiatan menggali dan mengolah sumber daya tambang yang berada di perut bumi.  Kegiatan pertambangan dilakukan di wilayah dataran tinggi, dataran rendah atau laut lepas yang memiliki sumber daya tambang. 


Berikut ini contoh hasil pertambangan beserta pemanfaatannya:

  • Minyak bumi untuk bahan bakar kendaraan batubara untuk pembangkit listrik.
  • Gas alam untuk bahan bakar memasak.
  • Batu kapur, asbes, dan pasir untuk bahan bangunan.
  • Emas, perak dan intan untuk bahan pembuat perhiasan. 
  • Belerang untuk bahan baku pembuat obat-obatan 
  • Aluminium dan timah untuk peralatan rumah tangga seperti wajan dan panci, uranium untuk pelapis kendaraan perang. 


Perindustrian


Perindustrian merupakan kegiatan mengolah bahan baku atau bahan mentah menjadi barang jadi yang siap digunakan.  Kegiatan perindustrian banyak dilakukan di wilayah perkotaan dan dataran rendah berdasarkan skalanya kegiatan Perindustrian dikelompokkan sebagai berikut:

Industri kecil yaitu industri yang membutuhkan modal dan tenaga kerja lebih sedikit industri ini biasanya didirikan di dekat sumber bahan baku contohnya industri kerajinan. 

Industri besar yaitu industri yang membutuhkan modal dan tenaga kerja yang lebih besar contohnya industri besi dan Industri pembuatan suku cadang kendaraan. 


Perhutanan 



Perhutanan merupakan kegiatan mengelola hasil hutan untuk kebutuhan manusia. Berdasarkan jenisnya hasil hutan dikelompokkan menjadi sebagai berikut:

  • Hasil hutan kayu misalnya  kayu jati, damar, meranti, dan rotan.
  • Hasil hutan non kayu misalnya madu hutan. Madu hutan dimanfaatkan sebagai bahan pembuat minuman atau vitamin.


Perdagangan


Perdagangan merupakan kegiatan membeli barang dari produsen dalam jumlah besar untuk dijual kembali kepada konsumen. Orang yang melakukan kegiatan perdagangan disebut pedagang. Kegiatan perdagangan biasanya dilakukan di pasar, baik pasar tradisional maupun pasar modern.



Jasa

Jasa merupakan kegiatan ekonomi dengan memberikan pelayanan kepada orang lain untuk mendapat imbalan.  Usaha bidang jasa tidak berwujud tetapi dapat dirasakan manfaatnya.



Berikut ini beberapa contoh usaha jasa yang ada di masyarakat:

  • Jasa pendidikan  yaitu jasa yang dilakukan oleh guru dosen dan pengajar les.
  • Jasa kesehatan seperti yang dilakukan oleh dokter, perawat, bidan, dan  psikiater. 
  • Jasa angkutan dan transportasi seperti yang dilakukan oleh sopir dan perusahaan ekspedisi.
  • Jasa keamanan yaitu jasa seperti yang dilakukan oleh satpam dan pengawal  pribadi.
  • Rumah tangga seperti yang dilakukan oleh asisten rumah tangga dan tukang listrik.


Post a Comment

0 Comments