1.
Pergerakan Bumi
Pergerakan bumi terdiri dari
rotasi bumi dan revolusi bumi.
Rotasi bumi adalah pergerakan
bumi pada porosnya. Rotasi bumi memiliki kala 24 jam. Rotasi bumi mengakibatkan
pergantian siang dan malam. gerak semu matahari, dan perbedaan waktu di bumi.
Revolusi bumi adalah pergerakan
bumi mengelilingi matahari. Revolusi bumi memiliki kala 365 ¼ hari. Pergantian
musim, perbedaan lamanya siang dan malam, dan perubahan rasi bintang.
Pergerakan bumi menyebabkan terjadinya gerhana di suatu waktu. Gerhana terdiri dari gerhana matahari dan gerhana bulan.
2.
Gerhana Bulan
Gerhana Bulan terjadi ketika
posisi matahari, bulan dan bumi berada dalam satu garis lurus. Pada saat
gerhana bulan cahaya matahari tidak sampai pada permukaan bulan kerena
terhalangi oleh bumi.
Pada saat gerhana bulan terjadi
terbentuk 2 jenis bayangan:
-
Bayangan inti (umbra)
-
Bayangan kabur (penumbra).
Berdasarkan letak bulan terhadap
banyang-bayang bumi, gerhana bulan dibedakan menjadi 3:
-
Gerhana
bulan sebagian, terjadi ketikabulan berada sebagian di umbra bumi dan
sebagian lagi di penumbra bumi.
-
Gerhana
bulan total, terjadi ketika bulan sepenuhnya berada di daerah umbra bumi.
-
Gerhana
bulan penumbra, terjadi ketika seluruh bagian bulan berada di area penumbra
bumi.
3.
Gerhana Matahari
Gerhana Matahari terjadi ketika
posisi Matahari, Bulan, dan Bumi berada di satu garis lurus. Cahaya Matahari
tidak sampai ke permukaan bumi karena terhalang oleh bulan.
Gerhana matahari terjadi pada
siang hari ketika fase bulan baru.
Gerhana matahari dibedakan
menjadi 3, yaitu:
-
Gerhana
matahari total, terjadi pada bagian permukaan bumi tertutupi oleh bayangan
umbra bulan.
-
Gerhana
matahari sebagian, terjadi pada bagian permukaan bumi yang tertutupi
bayangan penumbra bulan.
-
Gerhana
matahari cincin, terjadi ketika bulan terletak pada titik terjauhnya dari
bumi sehingga terbentuknya daerah perpanjangan umbra dan bayangan bulan tidak
sepenuhnya menutupi matahari sehingga membentuk cincin cahaya.
0 Comments