Jenis-Jenis Gaya

Gaya adalah tarikan atau dorongan yang diberikan pada suatu benda. Gaya dapat berpengaruh pada gerak benda, bentuk benda, dan arah gerak benda.

Terdapat beberapa jenis gaya, yaitu:

1.        Gaya Otot

Gaya otot adalah  gaya yang dihasilkan oleh otot manusia dan hewan. Contoh gaya otot: menendang bola, mendorong troli, dan membentuk plastisin.



2.        Gaya Pegas

Gaya pegas adalah gaya yang dihasilkan dari benda yang bersifat elastis seperti per dan karet. Contoh gaya pegas: memanah dengan busur, melompat di trampoline, dan melempar batu dengan ketapel.


3.        Gaya Gesek

Gaya gesek adalah gaya yang dihasilkan dari sentuhan dua benda. Gaya ini dapat mempengaruhi kecepatan dan arah gerak benda. Contoh gaya gesek: Sepeda mengerem di jalanan menurun, gesekan antara sepatu ice skating dengan lantai es saat pemain berhenti.

4.        Gaya Magnet

Gaya magnet adalah gaya yang dihasilkan oleh magnet yang dapat mempengaruhi arah gerak benda. Contoh gaya magnet: paku bergerak mendekati magnet dan jarum kompas mengarah ke utara dan selatan.


5.        Gaya Listrik

Gaya listrik adalah gaya yang dihasilkan oleh benda yang bermuatan listrik. Contoh gaya listrik: kipas angin, hair dryer, dan lampu.



6.        Gaya Gravitasi

Gaya gravitasi adalah jenis gaya yang dipengaruhi oleh gaya tarik sebuah benda ke pusat benda tersebut. Contohnya gaya gravitasi bumi ialah gaya tarik menarik sebuah benda menuju pusat bumi. Contoh gaya gravitasi bumi: buah durian jatuh dari pohon, angkatan udara terjun payung.



B.       Pengaruh Gaya Gesek dan Gravitasi

Gaya memiliki banyak manfaat dalam kehidupan manusia sehari-hari.

Contoh manfaat gaya gesek :

-          membantu benda bergerak tanpa tergelincir

-          bisa memberhentikan beda yang sedang bergerak

-          dapat menahan benda agar posisinya tidak bergeser

Contoh manfaat gaya gravitasi:

-          Menahan benda-benda agar tetap berada di permukaan bumi.

-          Mengaja posisi atmosfer agar tetap pada tempatnya.

Selain bermanfaat gaya gesek yang berlebihan dapat menimbulkan kerugian yaitu dapat mengikis benda. Maka kita dapat mengatur untuk memperkecil atau memperbesar gaya gesek.

Cara untuk memperbesar gaya gesek:

-          Menggunakan bahan karet karena dapat menghasilkan gaya gesek yang kuat saat bersentuhan dengan benda.

-          Menambahkan paku atau pul pada permukaan bawah sepatu sehingga mampu mencengkram lapangan rumput atau salju.

-          Membuat permukaan bawah ban beralur untuk mencegah ban licin yang menyebabkan kendaraan tergelincir.

Cara untuk memperkecil gaya gesek:

-          Memasang roda untuk mempermudah menggeser / memindahkan benda.

-          Memberi pelumas sehingga benda yang bersentuhan lebih licin.

-          Menghaluskan permukaan benda. 

Post a Comment

0 Comments